07 February 2013

Instalasi Arch Linux Secara Online (ISO 01-12-2012)

Instalasi Arch Linux secara Online, me-WAJIB-kan anda terhubung ke Internet yang menggunakan KABEL. Bagaimana dengan WiFi? Meskipun sudah ada wifi-menu, alat bantu ini tidak bisa terhubung ke hotspot area yang menggunakan password. Triks untuk mengatasi masalah instalasi Online adalah dengan menggunakan Virtualbox. Dengan virtualbox semua bisa berjalan dengan lancar tanpa harus di pusingkan dengan konfigurasi yang panjang dan belum tentu berhasil.

Disini saya tidak akan membahas bagaimana cara install dan konfigurasi Virtualbox. Jika memang diperlukan dan banyak yang masih belum tahu, mungkin saya akan membuat artikelnya lain waktu. So, saya anggap anda sudah bisa menggunakan virtualbox dan booting menggunakan ISO Arch Linux yang sudah di download.

Tampilan yang pertama kali muncul saat booting

Pertama kali booting
Pilih Boot Arch Linux (x86_64) jika komputernya support 64 bit (Umumnya AMD), pilih Boot Arch Linux (i686) jika komputernya support 32 bit (Biasanya Intel). Atau ketikan lscpu.

# lscpu
Architecture:          x86_64
CPU op-mode(s):        32-bit, 64-bit
Byte Order:            Little Endian
CPU(s):                2


Jika keluarannya ada 32-bit, 64-bit berarti komputer support 32 dan 64 bit. Saran saya untuk instalasi sebaiknya pilih yang x86_64 karena komputer akan berjalan lebih cepat dibandingkan dengan i686.

Instalasi Arch Linux ini saya mengacu pada struktur partisi yang telah dibuat sebelumnya pada artikel Membuat Partisi Menggunakan CFDISK di Linux. Untuk mengingat kembali, lihat gambar.


Dari gambar terlihat bahwa Arch Linux akan di install pada partisi primari dengan nomor partisi sda2, swap di sda3, dan home di sda8. Langkah-langkah instalasinya sebagai berikut:


Aktivkan semua partisi dan mounting di tempat yang benar sesuai dengan petunjuk dibawah.

# swapon /dev/sda3
# mount /dev/sda2 /mnt
# mkdir /mnt/home
# mount /dev/sda8 /mnt/home


Untuk terhubung ke internet diperlukan IP Address. Dapatkan IP Address secara otomatis dengan mengetikan perintah berikut.

# dhcpd

Instalasi paket dasar sistem yang membutuhkan waktu sangat lama jika koneksi internet lalod. Kira-kira file yang akan di download sebesar 162 MB lebih.

# pacstrap /mnt base base-devel

install grub bootloader dan os-prober jika anda menggunakan dual booting, misal Windows dengan Linux.

# arch-chroot /mnt pacman -S grub-bios os-prober


Generate file fstab yang digunakan untuk mengenali device dan mengaktivkannya.

# genfstab -p /mnt >> /mnt/etc/fstab

Masuk ke sistem yang sudah terinstall dengan mode chroot.

# arch-chroot /mnt

Buat file konfigurasi hostname, locale.conf, dan vconsole menggunakan cat.

# cat > /etc/hostname        
  Sohibuna

# cat > /etc/locale.conf
  LANG="en_US.UTF-8"

# cat > /etc/vconsole.conf
  KEYMAP=US


Catatan: Gunakan Ctrl - D untuk menyimpan.

Edit file locale.gen kemudian hilangkan tanda # pada bagian yang diperlukan. Lihat contoh.

# nano /etc/locale.gen

  en_US.UTF-8 UTF-8
  en_US ISO-8859-1
 
  id_ID.UTF-8 UTF-8
  id_ID ISO-8859-1


Pengaturan zona waktu. Disini saya menggunakan zona waktu Makassar untuk Local Time saya, karena saat ini sedang berada di Sulawesi Tengah.

# ln -sf /usr/share/zoneinfo/Asia/Makassar /etc/localtime

Generate locale dan image kernel

# locale-gen
# mkinitcpio -p linux


Install grub bootloader di MBR dengan perintah dan secara otomatis akan menimpa bootloader milik Windows.

# grub-install /dev/sda

Buat konfigurasi grub.cfg secara otomatis untuk booting sistem operasi

# grub-mkconfig -o /boot/grub/grub.cfg

Buatkan password untuk root. Ingat, tidak akan muncul apapun ketika password diketikan untuk menghindari intaian kawan yang mendampingi anda.

# passwd


Keluar dari chroot, lepaskan kaitan, dan reboot komputer anda.

# exit
# umount /mnt
# reboot


Sampai disini, anda sudah berhasil menginstall Arch Linux...
Tapi, perjuangan belum selesai sampai disini karena anda harus menginstall desktop.

3 comments:

  1. Sedikit koreksi .. ada command yang salah .
    dhcpd. Seharusnya dhcpcd. :3 CMIIW
    Visit back ya
    Roxastech.blogspot.com

    ReplyDelete
  2. kalo cara install GUI nya gimana gan ?

    ReplyDelete